Wednesday, June 10, 2015

Takakura - Kelompok Daur Ulang

Definisi
Proses pengomposan ala keranjang takakura merupakan proses pengomposan anaerob di mana udara dibutuhkan sebagai asupan penting dalam proses pertumbuhan mikroorganisme yang menguraikan sampah menjadi kompos.

Tujuan
Pada dasarnya, tujuan adanya takakura adalah untuk mengurangi timbunan sampah rumah tangga. Hasilnya, yang berupa kompos, merupakan nilai tambah saja
Mengapa menggunakan bakteri aerob?
C6H12O6 + 6 O2 + 38 ADP + 38 fosfat → 6 CO2 + 6 H2O + 38 ATP
  Membutuhkan oksigen dalam proses penguraian
  Menghasilkan CO2 dan H2O
  Tidak menimbulkan bau

Sejarah Singkat
Metode kompos takakura pertamakali diperkenalkan di Surabaya pada tahun 2004 oleh seorang Jepang bernama Mr. Takakura. Waktu itu, beliau mencoba mencari solusi terhadap penumpukan sampah organik di kota itu. Sehingga muncul ide untuk mendaur ulang sebagian sampah rumah tangga sejak di dapur. Maka, dirancanglah sebuah metode pembuatan kompos yang bisa dilakukan di dapur, yaitu takakura.

Bahan Utama Pembuatan Takakura
Keranjang
Bantal sekam
Sekop
Kain penutup
Karton


Langkah 1:
Membuat starter mikroorganisme
  1. Starter dengan larutan gula         :
Campurkan air gula dengan ragi atau yoghurt ke dalam sebuah toples. Tutup toples, longgarkan, agar gas hasil fermentasi tidak terperangkap di dalam
  2. Starter dengan larutan garam     :
Campurkan air garam dengan sayuran dan kulit buah yang telah di potong kecil-kecil. Masukkan ke dalam toples. Tutup toples, longgarkan, agar gas hasil fermentasi tidak terperangkap di dalam
Langkah 2:
Membuat “bantalan” fermentasi
  Masukkan mikroorganisme cair ke dalam sprayer.
  Semprotkan mikroorganisme cair dengan sekam sambil sesekali diaduk
  Siapkan 2 kantong berjaring
  Masukkan sekam ke dalam kantong berjaring
  Jahit kantong berjaring agar sekam tidak keluar-keluar
Langkah 3:
Menyusun media takakura
  Masukkan bantalan sekam ke dalam keranjang belubang
  Masukkan kardus ke dalam keranjang, letakkan di atas bantalan sekam
  Siapkan sekam, dedak, dan tanah hitam/ pupuk kompos dengan perbandingan 4 sekam: 1 dedak: 1 kompos.
  Campurkan ketiga bahan hingga rata, kemudian masukkan ke dalam keranjang takakura
Langkah 4:
Keranjang takakura siap digunakan
  Potong kecil-kecil sampah organik yang akan dijadikan bahan pembuatan kompos
  Masukkan sampah organik ke dalam keranjang takakura
  Aduk seluruh bahan yang terdapat dalam kardus
  Tutup keranjang dengan bantalan sekam
  Lapisi dengan kain agar serangga kecil tak dapat masuk
  Setelah itu, tutup rapat keranjang dengan penutup keranjang
Takakura bekerja dengan baik apabila...
  Sampah terasa panas/hangat. Hal ini terjadi sebab mikroorganisme aerob bekerja lebih cepat pada temperatur yang lebih tinggi
  Sampah tidak berbau. Tambahkan sekam bakar bila sampah berbau tidak enak.
  Sampah tidak terlalu basah/kering. Tambahkan serbuk kayu bila sampah terlalu basah.
Langkah 5:
Memanen kompos takakura

          Bila kompos di dalam Keranjang Takakura telah penuh, ambil 1/3-nya dan kita matangkan selama seminggu di tempat yang tidak terkena sinar matahari secara langsung. Sisanya yang 2/3 bisa kita gunakan kembali sebagai starter untuk pengolahan berikutnya. Selanjutnya kompos dipanen dengan dituang dari keranjang, dikeringkan, diayak. Kompos siap digunakan.

Kelompok Daur Ulang X IPA 1
Alya Afifah B.
M. Algifari
Mumpuningtyas R. D.

No comments:

Post a Comment